Please Enable JavaScript!
Mohon Aktifkan Javascript![ Enable JavaScript ]
Catatan Ukhty: Januari 2018
Please Enable JavaScript!
Mohon Aktifkan Javascript![ Enable JavaScript ]

Breaking News

Rabu, 31 Januari 2018

Iran Lanjutkan Bangun Pabrik Rudal di Lebanon, Israel Mengancam

Iran Lanjutkan Bangun Pabrik Rudal di Lebanon, Israel Mengancam
Indonesian Free Press -- Israel mengancam akan menyerang Lebanon setelah meyakini bahwa Iran melanjutkan pembangunan senjata-senjata presisi (rudal) di Lebanon dan jika Hizbollah menguasai sistem politik negara itu.

Ancaman itu dikeluarkan Israel dengan cara yang agak janggal, yaitu melalui media-media Arab seperti Voice of Beirut, sebagaimana media Rusia Sputnik News dan radio Israel. Jubir angkatan bersenjata Israel Brigjen Ronen Manelis menulis artikel berisi ancaman itu di media-media tersebut di atas pada hari Minggu (28 Januari).

Setengah tahun lalu para pejabat Israel termasuk PM Benjamin Netanyahu, Menhan dan Kastaf Gabungan Israel menuduh Iran telah mulai membangun pabrik senjata-senjata presisi tinggi di Lebanon. Israel berulangkali mengancam akan membom pabrik-pabrik  tersebut.


Menurut Israel, Iran menginginkan untuk meningkatkan akurasi rudal-rudal dan roket Hizbollah dan seperti dilaporkan sejumlah media nternasional Israel telah menyerang konvoi-konvoi Iran-Hizbollah yang membawa komponen-komponen rudal ke Lebanon melalui Suriah.

Pada bulan September 2017 lalu, setelah Israel mengeluarkan ancaman disertai sejumlah serangan udara Israel di Suriah, Iran menghentikan pembangunan pabrik-pabrik itu. Namun kini Iran dipercaya telah memulai kembali pembangunan itu.

"Melalui kebijakan-kebijakan atau pengabaian-pengabaian otoritas Lebanon, Lebanon telah menjadi satu pabrik rudal besar, sementara sebagian besar masyarakat internasional justru melihat ke tempat lain. INi bukan sekedar transfer senjata, uang dan penasihat-penasihat, Iran telah membuka cabang baru, cabang Lebanon, Iran kini berada di sini... Iran dan Hezbollah saat ini tengah berusaha membangun pabrik rudal presisi," tulis Ronen Manelis.

Dengan dukungan Iran, tulis Manelis, Hezbollah tengah membangun 'infrastruktur teroris dan pabrik-pabrik senjata di bawah hidung pemerintah Lebanon.'

Dalam beberapa waktu yang lalu, Israel menggunakan media-media Arab untuk menyatakan pesan-pesannya. Beberapa bulan lalu kepala staff gabungan Israel Gadi Eizenkot memberikan wawancara dengan media Saudi Arabia 'Elaph'.


Netanyahu-Putin Singgung Faktor Iran 
Sementara itu PM Israel Benjamin Netanyahu dan Presiden Rusia Vladimir Putin juga menyinggung faktor Iran dalam pertemuan tidak resmi keduanya di Moskow akhir Januari lalu.

Kedua pemimpin itu bertemu di Jewish Museum and Tolerance Center di Moskow, di sela-sela acara penayangan perdana film tentang kamp konsentrasi NAZI, ‘Sobibor’.

Berbicara kepada para wartawan Israel melalui video conference setelah pertemuan itu, Netanyahu mengatakan:

“Apakah Iran akan terus melibatkan dirinya di Suriah, atau akan menghentikannya? Saya katakan dengan tegas kepada Putin bahwa kami akan menghentikannya jika Iran tidak mau menghentikan dirinya. Kami telah bertindak untuk menghentikannya.”

Netanyahu juga mengakui telah menyinggung ancaman Iran melalui pembangunan pabrik rudalnya di Lebanon, dengan Vladimir Putin.

"Saya katakan kepada Putin, jika kami harus bertindak, kami akan bertindak!".Iran Lanjutkan Bangun Pabrik Rudal di Lebanon, Israel Mengancam.(ca)
Read more ...

Panglima Budhi Tikal dan Tommy Winata

Panglima Budhi Tikal dan Tommy Winata
Pengantar: Linda Liau atau lebih dikenal sebagai Linda Christanty adalah seorang sastrawan muda yang sudah dikenal di dunia Internasional. Saat ini sedang memperjuangkan keadilan bagi adiknya, Tubagus Budhi Firbany atau yang lebih dikenal Budhi Tikal atau Panglima yang saat ini sedang menjalani pengadilan. Panglima adalah seorang aktivis lingkungan hidup yang membela nelayan di Pulau Bangka (Redaksi)

Gambar: Tubagus Budhi Firbany dalam penjara.


Oleh: Linda Liau

UNTUK mendukung perjuangan adik saya Panglima Budhi Tikal dan menelusuri kebenaran dalam perkaranya, saya menemui beberapa teman dia yang sama sekali bukan dalam lingkaran pertemanan saya dan tidak bakal ada dalam lingkaran pertemanan saya. Mereka tidak bekerja di penerbitan buku. Mereka juga bukan penulis. Tanpa perkara Panglima, saya tidak akan pernah terhubung dengan orang-orang ini. Orang ke-5 yang saya temui adalah orang yang terdiam lama waktu kami bertemu sebelum berkata, “Panglima tidak pernah cerita apa-apa ya? Berarti sebagai kakak tidak tahu tentang adiknya sendiri?”


Dia menyebut nama orang yang bermasalah dengan Panglima sejak lama: Tomy Winata alias TW. Saya tertegun, tidak percaya. TW juga tidak ada dalam lingkaran pertemanan saya.

Orang ini berkata lagi, “Panglima menggagalkan monopoli timahnya di Pulau Bangka beberapa tahun lalu, yang hendak dilakukan TW waktu gubernur Bangka Belitung masih dijabat Eko. Eko siapa namanya itu? Saya lupa. Tidak penting. TW kerja sama dengan Si Eko ini. Panglima ini anak muda yang melawan orang yang merasa Indonesia ini seluruhnya dia yang punya. Tersinggunglah orang ini.” Seingat saya, salah seorang oknum polisi yang saya temui justru mengatakan ada oknum kepala polisi yang tersinggung dengan tindakan Panglima, bukan TW, dan oknum ini mati-matian ingin Panglima ditangkap. Oknum kepala polisi itu terlibat penambangan timah ilegal di Pulau Bangka yang merusak lingkungan dan mengancam mata pencarian nelayan di laut yang sudah tercemar, berseberangan dengan Panglima. Teman adik saya menukas, “Tersinggung berjamaah mereka itu.” TW, katanya, sangat kuat dalam kepolisian.

Dia mengisahkan dulu Panglima hampir dieksekusi di Kepulauan Seribu oleh sepasukan oknum polisi yang diinstruksikan TW. Saya tidak percaya TW bisa memerintah aparat negara. Saya juga tidak percaya dia bisa menginstruksikan eksekusi orang tanpa proses hukum. Dia bukan Kapolri. Dia bukan hakim. Setahu saya, dia orang yang berbisnis rupa-rupa.

Orang ke-5 ini, begitu saja saya menyebutnya, melanjutkan cerita, “Semua bandara dan pelabuhan di Indonesia dijaga ketat oleh oknum-oknum polisi bayaran. Jangan sampai Panglima lolos dari pengejaran. Perintahnya, tembak Panglima di tempat. Seluruhnya 16 Polda yang bergerak waktu itu untuk menangkap Panglima.”

Kalau mengenai Panglima dicari oknum polisi, saya sudah mendengar. Saya malah diberitahu oleh temannya yang lain. Seluruhnya 30 Polda. Dari 16 Polda berkembang menjadi 30 Polda. Ini mungkin yang sering disebut adik saya secara tersamar, tentang keberadaan sebuah negara bayangan. “Tapi dalam keadaan seperti ini tetap ada polisi-polisi yang hanya setia kepada negara resmi kita Indonesia. Mereka itu ikut menyelamatkan Panglima,” katanya. Seperti film-film, pikir saya.

Dia berkata lagi, “Kamu tahu Sembilan Naga?” Saya hanya pernah makan di Bakmi Naga. Saya tidak pernah berurusan dengan Sembilan Naga.

Dia melanjutkan, “Dari Sembilan itu, dua yang bermasalah dengan Panglima. Pertama, TW. Kedua, Sinar Mas. Dia tidak bermasalah dengan sisanya.”

Saya jadi teringat plang nama grup usaha yang disebutkan terakhir ini terpasang di bekas gusuran Kalijodo. Grup usaha ini, kata salah seorang teman, telah menguasai banyak tanah di Indonesia.

Panglima berhadapan dengan apa yang dulu dilawan teman-teman separtai saya di masa kami masih muda: kapitalis, konglomerat, atau cukong (dalam salah satu sajak Wiji Thukul, kata “cukong” digunakan untuk menyebut pengusaha jenis itu) yang tentunya berkerja sama dengan pemerintah Orde Baru, Depnaker, DPR RI, dan aparat. Mereka ini tentu menguasai aset-aset negara Indonesia dan hajat hidup orang banyak.

Seberapa tersinggungnya TW dengan Panglima? Jawabannya dilontarkan orang ke-6. Dia juga sangat jauh dari lingkar pertemanan saya.

Dia berkata, “Suatu hari Budhi (dia tidak menyebut “Panglima”) berkata di depan TW agar jangan coba-coba merugikan negara Indonesia dan membuat onar di negara ini. Pergi saja kamu ke negara lain, ke Taiwan sana, kata Budhi kepada TW. Kamu bayangkan tidak ada yang berani berbuat seperti itu kepada dia. Presiden juga mungkin tidak berani. Budhi melakukannya.”

Kata orang ini, di masa pemerintah sekarang, pengusaha-pengusaha hitam bisa leluasa masuk istana. Saya menukas, “Bukannya dari dulu juga begitu?”

Dia menjawab, “Sekarang lebih parah dan tambah parah. Negara kita ini hampir kolaps. Rakyat itu tinggal mengais-ngais saja, seperti ayam. Mana teman-teman kamu yang dulu PRD itu? (dia menyindir, karena tahu saya dulu di PRD). Tidak ada bunyinya lagi ya mereka. Sudah masuk dalam pasir rupanya suaranya. Sudah hilang sama sekali penyeimbang yang baik dalam politik kita. Saya tidak setuju dengan semua tuntutan PRD, tapi yang berani seperti PRD dulu harus ada.”

Terbayang wajah sebagian teman saya. Ada yang tampak lelah, ada yang sumringah. Selain tambah tua, mereka juga tidak punya kader. Padahal perjuangan melawan kesewenang-wenangan yang menggurita ini adalah perjuangan yang panjang dan harus diwariskan, seperti cerita-cerita rakyat dituturkan dan tidak pernah hilang.

Dia melanjutkan, “Kamu pernah dengar urusan TW dengan bos Tempo itu dulu? Kamu tahu kasus itu ‘kan? Memang Tempo juga ada salahnya, wartawannya tidak benar-benar punya data yang akurat untuk menulis berita Tanah Abang itu. Tapi di situlah letak masalahnya. Sulit dapat data yang akurat kalau semua orang takut bicara. Tempo rupanya nekat. Lolos juga beritanya. Wartawan itu mungkin punya hati nurani, meski dia kurang bukti. Mungkin lebih berani dia dibanding bosnya. Diserbu itu majalah. Sampai bos Tempo itu mengerahkan semua orang untuk bantu-bantu dia, menyeret orang-orang ikut perang dia. Akhirnya dia dan TW berdamai juga ‘kan. Wartawannya sendiri nggak pernah damai dengan TW. Adik kamu lebih berani dibanding bos Tempo itu.” Saya teringat Ahmad Taufik, yang sudah meninggal dunia, wartawan Tempo yang menurut teman Panglima: berani.

Dia khawatir Panglima pada akhirnya dibunuh. “Kamu pernah dengar kasus Dedy Hamdun dan sopirnya? Dedy itu bermasalah dengan TW dan mereka dihabisi. Eksekutornya oknum aparat.”

Saya menjawab, “Jadi menurut Bapak, TW akan membunuh adik saya sesudah memenjarakannya?” Dia terdiam sebentar, lalu berkata, “Kalau itu terjadi, semua orang akan tahu siapa pelakunya.”

Semua manusia pada akhirnya akan mati dan menjadi debu. Manusia yang paling lama hidup pun tidak akan seawet tas-tas kulit.

Saya sendiri masih sangsi TW terlibat dalam perkara Panglima. Kalau benar dia terlibat seperti kata orang ke-6, saya prihatin. Saya dengar dia dulu pernah berjualan bakso dan artinya, hidup dalam kemiskinan.

Pada satu titik, hidup Panglima dan TW merupakan ironi. Satu-satunya sahabat akrab Panglima adalah temannya sejak remaja. Sementara itu, ayah temannya adalah salah seorang yang berjasa mengangkat TW dari jurang kemiskinan dan penghinaan.

Kata orang-orang, TW menderita sejak kecil. Kehidupannya jauh berbeda dengan adik saya Panglima. Sejak lahir Panglima dikelilingi orang-orang yang menyayanginya, yaitu orang tua kami, kakek-nenek, saudara-saudara, para pengasuh dan keluarga besar kami. Panglima kemudian membela orang-orang tertindas dan teraniaya, agar mereka bisa merasakan kehidupan yang baik, seperti dia dan risikonya, kehidupannya sendiri dalam bahaya.

TW juga menyumbang beberapa pesantren dan menyekolahkan calon-calon aparat dari keluarga miskin, tapi lebih banyak lagi yang saya dengar adalah kejahatan-kejahatannya. Mereka berdua, Panglima dan TW, berada pada dua sisi yang berbeda dan tidak dalam satu koin mata uang.

Hanya ada sedikit persamaan di antara keduanya. Saya dengar TW berdarah Hakka. Kami mewarisi marga Liau, marga Hakka, dari salah seorang kakek buyut kami, dari sebelah ayah. Artinya, ini bukan persoalan suku dan ras, bukan soal SARA atau diskriminasi terhadap etnis Hakka atau sentimen anti Cina atau etnis Tionghoa (Hokkian). Kejahatan dan kebaikan tidak ditentukan darah, tidak dibedakan berdasarkan agama. Kebenaran dan keadilan dari langit harus dikembalikan ke bumi ini.***



Keterangan: dicopas dari Bergelora.com, 29 Januari 2018.
Read more ...

KAPOLRINYA JOKOWI NIH

KAPOLRINYA JOKOWI NIH
Ormas Islam Diadu Domba...
Waria dilindungi...
Read more ...

#HarlahNU92 Begini Dulu Doa Hadratus Syekh Hasyim Asy'ari untuk NU

#HarlahNU92 Begini Dulu Doa Hadratus Syekh Hasyim Asy'ari untuk NU
ARRAHMAH.CO.ID - Pada 2009,...

Klik Link di Atas Untuk Membaca Berita Islam yang Sangat Bermanfaat atau Kunjungi Website Berita Islam Arrahmah di http://ift.tt/2piBoU5
Read more ...

#HarlahNU92 Jadi Trending Topik di Twitter, Netizen Beri Ucapan Selamat dan Sukses

#HarlahNU92 Jadi Trending Topik di Twitter, Netizen Beri Ucapan Selamat dan Sukses
ARRAHMAH.CO.ID - 31 Januari,...

Klik Link di Atas Untuk Membaca Berita Islam yang Sangat Bermanfaat atau Kunjungi Website Berita Islam Arrahmah di http://ift.tt/2piBoU5
Read more ...

Selasa, 30 Januari 2018

WAJAR TAPI MENYESAKKAN DADA

WAJAR TAPI MENYESAKKAN DADA

Read more ...

MUI: Kapolri Tito Enggak Perlu Ngeles Lagi, Segera Minta Maaf Ke Umat Islam! !

MUI: Kapolri Tito Enggak Perlu Ngeles Lagi, Segera Minta Maaf Ke Umat Islam! !
RMOL. Wasekjen Majelis Ulama Indonesia (MUI) KH Tengku Zulkarnain mengirim surat terbuka yang ditujukan kepada Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian lantaran pidatonya yang dianggap rawan memicu konfik.

"Benar itu saya yang menuliskan langsung dengan tangan saya. Saya sangat kecewa dan keberatan atas pidato Kapolri yang saya nilai provokatif, tidak mendidik, buta sejarah, tidak berkeadilan, dan rawan memicu konflik," kata Tengku Zulkarnain melalui pesan singkat kepada wartawan, Selasa (30/1). 


Zulkarnain mengecam pernyataan Kapolri Tito yang mengatakan bahwa Nahdatul Ulama dan Muhammadiyah merupakan dua ormas pendiri bangsa Indonesia, sementara ormas Islam lainya justru ingin meruntuhkan Negara Kesatuan Republil Indonesia (NKRI). 

"Nampaknya, bapak Kapolri sangat perlu belajar lagi tentang sejarah pergerakan dan perjuangan Indonesia. Sikap dan pengetahuan anda tentang hal ini sangat mengecewakan," tulis dia dalam akun Facebooknya, Senin (29/1) kemarin. 

Lebih lanjut, dia menjelaskan ada banyak ormas Islam di luar NU dan Muhammadiyah yang ikut berjuang mati matian melawan penjajah di seluruh wilayah Indonesia dari Aceh sampai Halmahera.

Di Jawa saja sebelum Muhammadiyah dan NU lahir Ada Syarikat Islam, kemudian menjadi Syarikat Dagang Islam, dengan Tokoh pendiri HOS Cokroaminoto, guru besar bagi Bung Karno dan banyak tokoh pejuang lainnya.

"Di Jakarta tahun 1901 berdiri Jami'atul Khairat, didirikan oleh para ulama dan masyarakat keturunan Nasionalis Arab," tandasnya. 

Sementara, di Banten ada Mathla'ul Anwar yang telah berdiri tahun 1916 di Menes, bahkan 10 tahun sebelum NU berdiri, dan hanya 4 tahun setelah Muhammadiyah, yang berdiri di Yogjakarta pada tahun 1912. 

"Dan anda perlu tahu saat itu tidak ada satupun anggota Muhammadiyah, apalagi anggota NU yang berjuang demi rakyat Indonesia dan kemerdekaan Indonesia di wilayah Banten," kecamnya. 

Banyak lagi catatan sejarah perjuangan ormas Islam dalam memperebutkan kemerdekaan, misalnya di Medan yang telah berdiri ormas Islam Al Washliyah, dimana saat itu para Ulamanya berjuang angkat senjata melawan penjajah Belanda.  Ada juga dari Aceh yang pada saat itu berdiri Persatuan Ulama Aceh menuliskan fatwa Jihad melawan Penjajah Kafir Belanda dan menuliskan "Hikayat Perang Sabil". 

Di Sumatera Barat berdiri Persatuan Tarbiyah Islamiyah (PERTI) yang dipelopori oleh Almarhum Syekh Sulaiman Arrasuli, Syekh Abbas Padang Lawas, Syekh Jamil Jaho, Syekh Sa'ad Mungka, Syekh Abdul Wahid, Padang Jopang, Suliki, Payakumbuh (kakek guru saya). 

"Sudah dapat dipastikan saat itu belum ada anggota NU yang berjuang di sana," jelas dia. 

Sementara di Jawa Barat ada Persis, didirikan oleh Syekh A. Hassan Bandung, yang banyak membantu Bung Karno dan menginpirasi pemikiran beliau. Ada juga PUI(Persatuan Umat Islam) dan di Lombok ada Nahdhatul Wathon, yang didirikan oleh Tuan Guru Zainudddin, kakek dari Tuan Guru Bajang, Gubernur NTB saat ini.

"Apa pak Kapolri pikir jika saat itu hanya NU di Jawa Timur, dan Muhammadiyah di Yogjakarta dan sekitarnya yang berjuang memerdekakan NKRI, sementara wilayah Aceh sampai Maluku Ulama dan Umat Islam berpangku tangan tidak ikut berjuang, Kemerdekaan Indonesia dapat tercapai," sesalnya. 

Zulkarnain menegaskan bahwa semua ormas yang ada di NKRI mempunyai hak dan kewajiban yang sama, menurutnya pernyataan Kapolri ini adalah kebijakan memecah belah umat yang sangat tidak manusiawi. 

Ia mengharapkan Kapolri menyebutkan ormas Islam di luar NU dan Muhammadiyah di Indonesia yang disebut malah untuk meruntuhkan NKRI

"Perlu kejelasan untuk mencegah timbul saling curiga antar Ormas dan Umat Islam Indonesia, akibat ucapan anda (kapolri) itu," katanya. 

Zulkarnain meminta Kapolri segera meminta maaf kepada seluruh umat Islam yang telah teraskiti oleh pernyataanya, menurutnya tidak perlu terkait rencana Kapolri memanggil seluruh ormas Islam yang ada untuk dijelaskan mengenai pernyataanya tersebut. 

"Nggak perlu klarifikasi, yang penting minta maaf. Nggak perlu ngeles-ngeleslah. Sudah tersakiti umat Islam. cukup minta maaf," demikian Zulkarnain.[san]
Read more ...

Tangis Haru! Seorang Anak Kumandangkan Adzan Demi Kesembuhan Sang Ayah

Tangis Haru! Seorang Anak Kumandangkan Adzan Demi Kesembuhan Sang Ayah
ARRAHMAH.CO.ID - Upaya Raden...

Klik Link di Atas Untuk Membaca Berita Islam yang Sangat Bermanfaat atau Kunjungi Website Berita Islam Arrahmah di http://ift.tt/2piBoU5
Read more ...

Besok Ada Kejadian Langka "Super Blue Blood Moon", Bagaimana Tata Cara Shalat Gerhana Bulannya?

Besok Ada Kejadian Langka "Super Blue Blood Moon", Bagaimana Tata Cara Shalat Gerhana Bulannya?
ARRAHMAH.CO.ID - Besok,...

Klik Link di Atas Untuk Membaca Berita Islam yang Sangat Bermanfaat atau Kunjungi Website Berita Islam Arrahmah di http://ift.tt/2piBoU5
Read more ...

Melawan logika Dilan #2
"Rindu itu berat, kamu gak akan kuat"
-dilan-
"Rindu itu dorongan Nafsu. Sekali saja kamu bertemu, rindu lalu terbang bagaikan debu"
-Ivan-
_______________________________________________
Kata-kata manis memang tampak memikat, tapi tidak bagi mereka yang terbiasa akrab membaca keagungan Ayat-Ayat.
Kata-kata pemikat hanya alat intercept bagi masuknya logika-logika sesat, ia mencoba mengkonstruksi minat para remaja paruh baya,, agar semakin asing dengan kata-kata dzikir mulia seperti yg diajarkan Nabi dan didawamkan para sahabat.
Dengarkan sekali lagi Dilan,,
yang berat itu bukan Rindu,
Melainkan beban hidup ibu-ibu.
Setelah mengalami kelangkaan gas, mereka kembali dihadiahi mahalnya harga beras. Ibu-ibu berpikir keras, hebat, berrattt... !
Belum lagi bulan depan,
kata media, Jokowi kambali akan menaikkan tarif dasar listrik. Ibu-ibu jungkir balik bagai tersengat belut listrik. Ibu rela tak tampil cantik, yang penting anak-anaknya bisa kenyang, titik.
Jadi,,
Yang berat itu bukan Rindu,
Melainkan beban hidup ibu-ibu,
Saking beratnya beban itu,
Jangankan nonton film kamu,
Untuk sekedar bedak pun, ibu terpaksa pake tepung terigu.
Itu...
-Hizbullah Ivan-
Read more ...

KERJA, KERJA, KERJA DAN KABUR

KERJA, KERJA, KERJA DAN KABUR
Rampok 35 Triliun. Kabur ke Arab kah?
Jadi inget kasus Rampok BLBI. Rezimnya mirip, rampoknya juga mirip Arab semua...
Ini pasti salah satu cukongnya HRS, UAS, Pak Anies dan alumni 212
Read more ...

Viral, Presiden Jokowi Imami Shalat Jama'ah di Afghanistan, Sebelumnya Pakaikan Peci Hitam utuk Presiden Ashraf Ghani, Netizen Komentar Salut...

Viral, Presiden Jokowi Imami Shalat Jama'ah di Afghanistan, Sebelumnya Pakaikan Peci Hitam utuk Presiden Ashraf Ghani, Netizen Komentar Salut...
ARRAHMAH.CO.ID - Pertemuan...

Klik Link di Atas Untuk Membaca Berita Islam yang Sangat Bermanfaat atau Kunjungi Website Berita Islam Arrahmah di http://ift.tt/2piBoU5
Read more ...

Senin, 29 Januari 2018

APA YG SALAH DENGAN HABIB RIZIEQ?

APA YG SALAH DENGAN HABIB RIZIEQ?
JANGAN SELALU MEMBANDING-BANDINGKAN BELIAU INI DENGAN PARA HABAIB DAN PARA ULAMA LAIN KARNAA MEREKA PUNYA JALAN DAKWAH MASING2.....
BACA SEPENGGAL CERITA INI BIAR KALIAN SADAR WAHAI MANUSIA MAUNAFIQ DAN KAFIRUN, TIDAK ADA PROVOKASI....

By : Nanik S. Deyang



Apa yg salah dengan Habib Rizieq, dan FPI???
Bahkan saking marahnya beberapa pejabat dan petinggi partai OGAH memanggil "Habib" pada Habib Rizieq dan hanya memanggil Rizieq Syihab saja.
Demikian murkanya semua petinggi di negeri ini...
Demikian dasyatnya kemarahan seorang pemilik partai yg merasa memiliki negeri ini...


Hanya karena partainya menang pemilu, seperti dituturkan seorang Sekjennya yg non muslim...
Semua yg merasa memiliki kuasa atas negeri ini ingin memenjarakan Habib Rizieq dan membubarkan FPI karena dianggap memecah belah persatuan bangsa , dan melecehkan Pancasila , serta mengancam persatuan .
Helllooowwwwww........Kalian yg bernafsu ingin memenjarakan HRS apa salah HRS, apa salah FPI?
HRS mungkin suka bicara keras dan kadang kebablasan berani atau kelewat berani, tapi pertanyaannya :
Apakah HRS menggunakan fasilitas dan dibayar rakyat..!?
Apakah selama ini HRS KORUPSI duit negara..!?
Apakah HRS menyakiti rakyat..!?
Apakah HRS merepotkan rakyat..!?
Apakah HRS membuat keonaran atau kebrutalan..!?
Apakah HRS membuat rakyat hidupnya menjadi susah..!?
Apakah HRS membuat Aceh, Papua, Maluku dll terancam membuat negara sendiri..!?
HRS hanya ingin keluarga kalian dan juga keluarga rakyat Indonesia, terhindar dari maksiat...
HRS hanya ingin agama Islam dihormati sehingga seorang penista agama harus diadili...
HRS hanya ingin ada keadilan yg sama atas rakyat di negeri ini...
HRS ingin NKRI utuh...
HRS ingin rakyat tidak diadu domba.
.
Lalu kenapa begitu semua sibuk berusaha memenjarakan HRS dan membubarkan FPI..!?
Bahkan santer terdengar HRS akan ditahan sebelum tanggal 11 Februari..!?
Siapa yg bikin tandingan 212 dengan mengusung tema kebhinekaan..!?
Siapa yg membuat seorang penista agama diperlakukan Istimewa sehingga berbeda dengan kasus-kasus sebelumnya..!?
Siapa yg mendatangkan preman untuk menggebuk FPI..!?
Pantaskan seorang pejabat mengundang rakyat hanya utk membubarkan sebuah organisasi..!?
Bukankah ini perbuatan yg mengadu domba..!?
HRS hanya manusia biasa...
Tidak punya power kekuasan...
Tidak punya laras panjang dan tank...
Tidak punya cukup duit untuk framing berbagai informasi...
TAPI...
HRS punya ALLAH SWT yg melindunginya...!!!
Punya umat yg menyayangi dan mempercayainya...!!!
CAMKAN ITU...!!!
Tubuh HRS bisa kalian taruh dibalik terali besi...
Tapi tidak untuk semangat dan niatnya...
Virus -virus membela agama telah menyebar dalam tubuh kami wahai penguasa...
Sehingga meski HRS kalian penjarakan...
Kami tetap akan berjuang demi kehormatan agama...
Ingat kami tidak memusuhi non muslim...
Kami tidak anti ras...
Kami hanya ingin keadialan ditegakkan...
Terutama keadilan bagi seorang penista agama!!!
Kami ingin negeri ini tidak jatuh dijajah lagi oleh asing secara ekonomi budaya dan agama!
Dan satu hal kami tidak ingin Islam distigmakan sebagai agama pemecah belah persatuan!!!
Selesai...
G kuat lok harus berada di jalan beliau ini....sungguh nyawa taruhannya bukan main-main jalan beliau ini penuh dengan ancaman yg berbahaya.
Read more ...

SAATNYA MERDEKA KEMBALI!!!

SAATNYA MERDEKA KEMBALI!!!

Read more ...

MEMALUKAN NKRI Presiden MELECEHKAN BANGSA INDONESIA...

MEMALUKAN NKRI Presiden MELECEHKAN BANGSA INDONESIA...
Sebuah artikel dari media luar negeri ASIA TIMES berjudul "Widodo’s smoke and mirrors hide hard truths", telah gegerkan publik tanah air.

Idiom "Smoke and mirrors" bermakna penipuan/pembohongan. "hide hard truths" menyembunyikan/menutupi kebenaran/fakta yang sebenarnya.

Artikel yang ditulis oleh JOHN MCBETH yang terbit pada 23 Januari 2018 ini sontak mendapat tanggapan ramai publik sosial media tanah air. "Woah! Waow! Kalau ini ditulis di media lokal oleh jurnalis lokal, kira-kira apa yang terjadi?" kata Elisa Sutanudjaja‏ (@elisa_jkt) yang men-share artikel tsb.


Netizen lain menjelaskan arti "smoke and mirrors" pada judul artikel tsb yang memiliki makna: "Bahasa 'to the point'-nya adalah Penipuan, Pembohongan, Penyembunyian kebenaran, Membuat kebingungan, Pengaburan fakta, etc," tulis @monot0ne.

Bisa dibayangkan kalau ada jurnalis dan media dalam negeri yang nulis seperti itu. "Jurno lokal tidak akan ada yang berani tulis ini...walaupun publik sudah banyak yg bicarakan sesuai substansi beritanya," komen @ZAEffendy.

Artikel "Widodo’s smoke and mirrors hide hard truths" ini mengungkap beberapa catatan seputar proyek Kerete 
Cepat China (Jakarta-Bandung), negosiasi Freeport.

Pada artikel tsb, JOHN MCBETH bahkan menyentil kelakuan media lokal Indonesia yang tidak kritis terhadap penguasa. "In fact, the Indonesia media failed to point out at the time that the crucial questions of valuation and management control had yet to be settled," tulis JOHN MCBETH.

Di akhir artikelnya, jurnalis Asia Times ini menyatakan cepat atau lambat tabir kebohongan yang menutupi kebenaran akan terangkat. "Sooner or later, the smoke and the mirrors will inevitably lift to reveal hard realities," tulisnya.
Read more ...

Terharu! Kyai Umar Basri Memaafkan Pelaku Yang Memukulinya Hingga Babak Belur

Terharu! Kyai Umar Basri Memaafkan Pelaku Yang Memukulinya Hingga Babak Belur
ARRAHMAH.CO.ID - Terkadang...

Klik Link di Atas Untuk Membaca Berita Islam yang Sangat Bermanfaat atau Kunjungi Website Berita Islam Arrahmah di http://ift.tt/2piBoU5
Read more ...

Minggu, 28 Januari 2018

Halaqah Perempuan untuk Perdamaian; di gelar di Jakarta oleh Wahid Foundation

Halaqah Perempuan untuk Perdamaian; di gelar di Jakarta oleh Wahid Foundation
ARRAHMAH.CO.ID - Jakarta...

Klik Link di Atas Untuk Membaca Berita Islam yang Sangat Bermanfaat atau Kunjungi Website Berita Islam Arrahmah di http://ift.tt/2piBoU5
Read more ...

Panglima TNI Dorong Kader Muda Pagar Nusa Masuk Akmil dan Akpol

Panglima TNI Dorong Kader Muda Pagar Nusa Masuk Akmil dan Akpol
ARRAHMAH.CO.ID- Panglima TNI...

Klik Link di Atas Untuk Membaca Berita Islam yang Sangat Bermanfaat atau Kunjungi Website Berita Islam Arrahmah di http://ift.tt/2piBoU5
Read more ...

PEMILU SUDAH DEKAT

PEMILU SUDAH DEKAT

Read more ...

Minoritas Takut ?!

Minoritas Takut ?!
Justru Pribumi yang Ketakutan karena Sebentar Lagi Cina Menguasai Politik Nasional*

_www.posmetro.info - Terbalik, Yusri Usman menyebut "minoritas takut". Di Indonesia, *Cina menguasai 80% lebih ekonomi nasional*. Sebentar lagi Cina menguasai politik nasional._
_Yang ketakutan justru pribumi, yang Islam. Cina mah sangat berani, bahkan panggil Gubernur NTB si Tiko (tikus got kotor). Nine Swords menguasai preman, polisi, tentara dan birokrat._

_Bahkan taypan yang menentukan Jokowi jadi presiden atau tidak. Ahok malah boleh ngamuk-ngamuk sambil teriak maling dan taik di televisi. Pribumi mana berani begitu. Takutlah. Cina berani. Jadi keliru berat kalau minoritas dimaksud takut._
_*Tak ada asumsi itu. Kalau pribumi bikin ulah, tak bisa kabur ke mana-mana. Kalau Cina, bisa kabur ke Tiongkok kapan saja berikut dengan hukum Ius Sanguinisnya.*_
_Bahkan pemerintahan Xi Jinping telah membuat UU Proteksi China Overseas tahun lalu untuk melindungi hoaqiau._
_Tak ada data ketakutan yang dimaksud Yusri Usman. Setidaknya, tak saya temukan._
_*Pribumi Islam memang menang jumlah. Tapi kere, pecah belah, saling mengkhianati demi fasilitas dari Cina.*_
_(INI YANG MUSTI ENTE PAHAMI)_
_Tokoh-tokohnya dikasih makan Cina. Anak mudanya, tak ideologis. Orientasinya duit, perut, hedon, borju, dan short cut. Dikasih makan Cina lagi._
_*Di mana datanya yang menyebut minoritas takut ?* Tak ada. Rang Ngarang kata orang Madura._
_Saat ini, statistik Kompas menunjukkan jumlah hoaqiau di Indonesia 7.900.000 tahun 2009._
_Hasil survei nasional BPS tahun 2014, jumlahnya meningkat menjadi 12 juta lebih. Sebanyak 2 juta lebih di Jakarta. Makanya jika ditambah hunian 1.860.000 Pulau Reklamasi Pulau G doang, sekurangnya bertambah 2 juta orang, menjadi 4 juta hoaqoau di Jakarta._
_Konsekwensi logisnya tiap pilkada DKI Jakarta, niscaya dimenangkan Cina sampai akhir zaman, seperti Singapore. Apalagi Xi Jinping sudah pasang planning OBOR ("one belt one road one china" - satu sabuk satu jalan satu Cina). Neocortex warfare dan proxynya sudah siap._
_Paradoks menurut saya memasang peran NU untuk mendukung Cina mengambil alih Jakarta, lebih jauh Indonesia, tapi dengan jargon NKRI._
_*Apanya yang NKRI, wong negaranya diserahkan kepada Cina. Paradoksal. Di mana hubbul wathon minal iman-nya? Hoax!*_
_Pribumi yang mayoritas itu kini ketakutan dari kooptasi Cina. *Tanah pertanian 78% manurut MS Ka'ban dikuasai Cina*. Seluas *74% tanah produktif Jakarta dikuasai Cina dalam bentuk hak milik*_
_Sebanyak *80% lebih sektor keuangan* menurut Salamudin Daeng, dikuasai Cina. Asset *4 orang Taipan sama dengan asset 100 juta penduduk Indonesia*, kata Prabowo Subianto dalam "Paradoxs Indonesia", 2017._
_*Mengerikan neo imperialisme itu*_
_Lebih hebat daripada VOC. Kalau takut mati, itu tak ada masalah. Semua orang pasti mati takut atau tidak, dan maut adalah hak tiap orang. Melainkan *"takut dijajah"*. Itu subtansi._
*INI CAMKAN BAIK BAIK*
_Teror terhadap pribumi islam dari Cina sangat luar biasa._
*_Dituduh radikal, ditembaki sniper, dikriminalisasi, dinyatakan anti Pancasila, intoleran, tidak bhinneka tunggal ika, et cetera yang terbit dua tahun belakangan._*
_Sori Bro, saya tak melihat data yang disebut *"minoritas ketakutan"*. Tapi sebaliknya._ [tsc]
_Oleh : Djoko Edhi Abdurrahman_
Read more ...

*SING ANYAR DI JATENG*

*SING ANYAR DI JATENG*
by Zeng Wei Jian

*Ganjar Pranowo* Gubernur Jawa Tengah ke 14. Muda usianya, tapi putih rambutnya. Suka musik rock. Ngga bisa nyanyi. Fans *Guns N Roses* dan *Metallica*. Di rumah dinasnya, banyak potret diri. Super narsis.
Ganjar spektakular. Dia mengalahkan Bibit Waluyo dengan modal elektabilitas 3%, lalu naik 7% dan menang 50% suara.
Belum lama berkuasa, Gunung Kelud meletus. Tujuh bandara diselimuti abu vulkanik. Slogan kampanye Ganjar: mboten korupsi lan mboten ngapusi.

Beda dengan *Anies Baswedan*, bagi Ganjar ngga ada istilah 100 hari pertama. Alasannya, dia cuma diwariskan slot budget 25 miliar. Jadi ngga bisa apa-apa.
Di seratus hari pertama, Anies mampu realisasi 10 janji kampanye dan bikin 29 program kerja bagus. Ganjar hanya sanggup perbaiki beberapa potong ruas jalan pendek.
Keras, sok tegas, *Ganjar ancam pecat kadis dan SKPD bila 1x24 jam tidak jawab twitter*. Ngga heran, bila dia dapet predikat *"Gubernur Twitter".*
Selain muda, Ganjar dikenal sebagai figur cuek, suka metal dan merubah kultur. Ngga seperti _Wong Jowo_ yang halus, Ganjar milih meniru Ahok. Suka marah, bentak-bentak, mentang-mentang berkuasa.
Ganjar ngaku ngga marah. Hanya intonasinya ditinggikan. _Ngapusi_. Ekspresinya jelas dia marah. Dia jadi buah bibir ketika dia ngomelin Staf BKD (Badan Kepegawaian Daerah). Videonya diupload di _youtube_. Ganjar mengaku tidak tau siapa yang unggah. Tapi, saya yakin dia sadar sedang direkam kamera saat marah-marah dengan gaya tangan masuk saku celana.
Lima tahun sudah Ganjar berkuasa. Jawa Tengah jadi runner up provinsi termiskin. UMR 1,5 juta rupiah. Ngga ada setengahnya UMR Jakarta sebesar 3,6 juta.
Brebes daerah paling miskin. Tak heran bila *Sudirman Said*, anak Brebes, tampil menantang Ndoro Ganjar.
Pimpinan Pondok Pesantren Assalafiyah *KH. Subhan Ma'mun* berkata, "Sudah waktunya orang amanah urus Jawa Tengah. Untuk itu perlu pemerintah yang bersih, tulus, dan lurus."
*THE END*
Read more ...

Presiden Jokowi Tipu PBNU

Presiden Jokowi Tipu PBNU
OLEH: DJOKO EDHI ABDURRAHMAN*
    

RESHUFFLE telah mengambil dua posisi strategik politik PBNU, akan mengubah politik PBNU. Reshuffle itu yang terakhir di kekuasaan Presiden Jokowi yang berakhir 2009. 

Tak ada lagi kue kekuasaan ke depan. Kalau kau tak kebagian di reshuffle itu, ya tak kebagian.

Tadinya, salah satu personil Wantimpres ialah KH Hasyim Muzadi. Pada rezim SBY, kursi ini ditempati KH Makruf Amin yang kini Rois Aam PBNU. Beberapa bulan lalu, Mbah Hasyim mangkat, kursi itu kosong. Maka PBNU mengajukan KH Achmad Bagja untuk menggantikan Mbah Hasyim. Sudah di-acc oleh Presiden Jokowi, sudah fixed, tapi nama Achmad Bagja raib. Saya lihat di-replace dengan Agum Gumelar. Itu satu.


Kedua, Ketum Muslimat NU yang menjabat Mensos, Khofifah Indar Parawansa dan jadi Cagub Jatim, diganti Idrus Markham. Sekalipun Khofifah naik karena ia Timses Pilpres Jokowi, namun ia adalah struktur Banom PBNU. Ketika digantikan Idrus Markham yang pernah jadi pengurus IPNU dan PMII, tapi jauh beda. Idrus tak memiliki hubungan apapun dengan PBNU, melainkan dengan Golkar. Pertukaran Khofifah dengan Idrus bagi PBNU adalah menukar marmut dengan tikus.

Posisi politik Wantimpres sangat penting bagi PBNU. Saya adalah anggota Pansus RUU DPP (Dewan Pertimbangan Presiden) tahun 2004. UU DPP kemudian lebih populer dengan nama Wantimpres yang pada Orde Baru adalah Dewan Pertimbangan Agung (DPA). 

Ini adalah badan eksekutif garis ke samping, yang memberikan masukan kepada presiden. DPP adalah badan yang menampung masalah strategis masyarakat yang disampaikan langsung kepada presiden. Itu memastikan bahwa masalah masyarakat beroleh penanganan langsung dari Kepala Negara maupun Kepala Pemerintahan. 


Penipu

Itu reasonnya, betapa PBNU merasa ditipu dan dimalingi ketika ia digusur dari DPP.  PBNU kalah dengan Jan Darmadi yang mewakili komunitas gambler. Sudah pesong. Keniscayaannya ke depan, PBNU mereposisi dirinya terhadap rezim Jokowi. Pertama, kepentingan strategis PBNU tak mampu dilindungi oleh Presiden Jokowi. 

Kedua, komitmen PBNU dengan Presiden Jokowi wanprestasi yang mestinya take and give, minimal tidak ditipu seperti itu. Selama ini PBNU telah bersedia menjadi bemper ketika Jokowi diserang 17 ormas Islam, baik di 411 maupun 212, sehingga PBNU dimusuhi. Jokowi membalas susu dengan tuba. 

Ketiga, dengan digusurnya PBNU dari Wantimpres untuk mewakili dan menyampaikan aspirasi 92 juta umat nahdliyin, menunjukkan PBNU di rezim Jokowi hanya pelengkap penderita yang sebelumnya penafsir dan penyampai wahyu rakyat.

Keempat, PBNU dilecehkan. Rois Aam dan Ketum PBNU hanya disuruh menjaga Pancasila versi Rezim Jokowi, disuruh berkelahi dengan 17 Ormas Islam, dikandangin di UKP PIP yang derajatnya hanya unit di pemerintahan. Itu pelecehan luar biasa![***]


*Penulis adalah Anggota Komisi III DPR 2004 - 2009; Wasek Lembaga Penyuluhan Bantuan Hukum Nahdlatul Ulama, PBNU
Read more ...

Menggetarkan, Silaturahmi Kebangsaan, Sepuluh Ribu Pendekar Pagar Nusa Konsolidasi dan Menerima Ijazah Kubro di Cirebon

Menggetarkan, Silaturahmi Kebangsaan, Sepuluh Ribu Pendekar Pagar Nusa Konsolidasi dan Menerima Ijazah Kubro di Cirebon
ARRAHMAH.CO.ID - Sekitar...

Klik Link di Atas Untuk Membaca Berita Islam yang Sangat Bermanfaat atau Kunjungi Website Berita Islam Arrahmah di http://ift.tt/2piBoU5
Read more ...

Kriminalisasi Ulama di Masa Khilafah

Kriminalisasi Ulama di Masa Khilafah
Ilustrasi...

Klik Link di Atas Untuk Membaca Berita Islam yang Sangat Bermanfaat atau Kunjungi Website Berita Islam Arrahmah di http://ift.tt/2piBoU5
Read more ...

Forum Pengurus Masjid Seluruh Jakarta Tolak Politisasi Masjid Dengan Ujaran Kebencian dan Caci Maki

Forum Pengurus Masjid Seluruh Jakarta Tolak Politisasi Masjid Dengan Ujaran Kebencian dan Caci Maki
Image:...

Klik Link di Atas Untuk Membaca Berita Islam yang Sangat Bermanfaat atau Kunjungi Website Berita Islam Arrahmah di http://ift.tt/2piBoU5
Read more ...

Sabtu, 27 Januari 2018

Heboh, Tak Terima Ajaran Syiah Disebut Sesat, Driver Ojol Bikin Video Tantang Ustadz Abdul Somad Debat Terbuka....

Heboh, Tak Terima Ajaran Syiah Disebut Sesat, Driver Ojol Bikin Video Tantang Ustadz Abdul Somad Debat Terbuka....
ARRAHMAH.CO.ID - Seorang...

Klik Link di Atas Untuk Membaca Berita Islam yang Sangat Bermanfaat atau Kunjungi Website Berita Islam Arrahmah di http://ift.tt/2piBoU5
Read more ...

Serangan Turki Tewaskan 2 Prajurit AS di Afrin, Suriah

Serangan Turki Tewaskan 2 Prajurit AS di Afrin, Suriah
Indonesian Free Press -- Inilah sebabnya Amerika ngotot mendesak Turki untuk menghentikan serangannya ke wilayah Suriah utara. Dua orang personil militer Amerika dikabarkan tewas akibat serangan udara Turki ke kota Afrin.

Seperti dilaporkan Sputnik News, Jumat (26 Januari) dengan mengutip laporan sejumlah media lainnya, dua penasihat militer Amerika tewas oleh serangan udara Turki di dekat kota Afrin.


Sumber-sumber terpercaya menyebutkan bahwa baik Amerika dan Turki sengaja menutupi insiden itu. Namun keduanya telah memahami bahwa perkembangan yang terjadi dengan serangan Turki di wilayah Kurdi menghadapi risiko terjadinya insiden serupa.

Sebelumnya pada minggu ini, Deputi PM Turki Bekir Bozdag mengatakan bahwa Amerika dan Turki kemungkinan akan saling berhadapan di Manbij. Sementara Presiden Recep Tayyip Erdogan mengatakan bahwa Turki akan 'menggagalkan permainan (Amerika)' di dekat perbatasannya, dimulai di Manbij.

Turki terus melancarkan serangan udaranya di wilayah Afrin, Kurdistan-Suriah sebagai bagian dari operasi ‘Olive Branch’, sementara Amerika berulangkali mendesak Turki untuk 'menahan diri'.

Erdogan mengatakan siap bekerjasama dengan Amerika dan Rusia untuk menghentikan ketegangan, namun ia juga mengecam Amerika yang gagal memenuhi janjinya kepada Turki mengenai Suriah.

"ADa sebuah operasi selama pemerintahan Barack Obama yang bertujuan menyingkirkan para teroris dari Manbij. Namun Amerika gagal memenuhi janji itu dan menipu kami,” kata Erdogan.

“Mereka berjanji akan mengirim para teroris itu ke wilayah timur Sungai Eufrat dan meninggalkan Manbij,” katanya lagi.(ca)
Read more ...

Untuk Koh Kowi, Semuanya Boleh

Untuk Koh Kowi, Semuanya Boleh

Read more ...

Tanpa Kehadiran Iran, Saudi Cs Kecam Iran di Davos

Tanpa Kehadiran Iran, Saudi Cs Kecam Iran di Davos
1000 Jet Pribadi Kumpul di Davos


Indonesian Free Press -- Ketidak hadiran Iran di forum ekonomi global di Davos dimanfaatkan Saudi Arabia dan negara-negara Arab sekutunya untuk mengecam Iran dengan leluasa.

Seperti dilaporkan Reuters, 24 Januari, para pejabat Saudi Arabia dan Arab Teluk di Forum Ekonomi Dunia Davos menyebut Iran sebagai negara pembuat masalah (destabilizing behavior). Pada saat yang sama secara 'mengherankan' Iran tidak mengirimkan delegasinya ke forum tersebut.


"Negara-negara Arab Teluk menggunakan ajang World Economic Forum di Davos pada hari Rabu (24 Januari) untuk mengecam Iran atas apa yang mereka sebut sebagai 'tingkah laku pembuat masalah' di kawasan, mengambil kesempatan atas ketidak hadiran Iran yang mengherankan dalam pertemuan tahunan ini," tulis Reuters.

Menlu dan Presiden Iran adalah peserta rutin pada pertemuan tahunan ini dengan Saudi dan negara-negara Arab Teluk selalu menjadi lawan perdebatan sengit. 

"Namun tahu ini, ia (Menlu Iran) tidak tampak," tambah Reuters.

"Di Timur Tengah kami memiliki dua visi yang berlawanan. Visi cahaya dan visi kegelapan, dan visi kegelapan adalah sektarianisme yang mencoba untuk memulihkan kembali kerajaan yang telah runtuh ribuan tahun lalu, yang menggunakan sektarianisme dan terorisme untuk campur tangan terhadap negara-negara lain,” kata Menlu Saudi Adel al-Jubeir dalam sebuah diskusi panel di forum itu.

“Sejarah selalu menunjukkan bahwa cahaya selalu menang melawan kegelapan,” katanya lagi.

Iran telah menolak tuduhan-tuduhan itu. Dalam pertemuan di Davos setahun sebelumnya, Menlu Iran Zarif mengatakan bahwa Iran dan Saudi Arabia harus bekerjasama untuk menangani konflik di Suriah dan Yaman.

Meski demikian, sekutu Saudi Arabia, Perdana Menteri Lebanon Saad al-Hariri menyebut Iran sebagai negara yang tidak bisa diabaikan.

"Iran adalah sebuah negara yang harus diajak bekerjasama. Sebagai perdana meneri, saya ingin menjalin hubungan yang baik dengan Iran,” kata Hariri dalam panel terpisah pada forum tersebut.


1.000 Jet Pribadi Kumpul di Davos

Sementara itu Breibart.com pada hari yang sama melaporkan bahwa sekitar seribu pesawat jet pribadi telah berkumpul di Davos berkaitan dengan forum Davos. Hal ini menunjukkan kesenjangan ekonomi yang akut, tulis Breibart.com.

"Lebih dari 1.000 jet pribadi telah mengangkut para elit global ke pertemuan World Economic Forum (WEF) di Davos, dimana para peserta mendiskusikan beberapa isyu, terutama 'ancaman besar' perubahan cuaca," tulis laporan itu.

"Bandara-bandara di sekitar Davos Swiss akan mendapati jumlah pesawat jet pribadi yang melonjak hingga 335 persen selama pertemuan para elit global ini, menurut Air Charter Service (ACS)," tulis laporan itu.

Menurut ACS menemukan bahwa 218 pesawat jet pribadi tiba dan terbang setiap hari selama pertemuan yang berlangsung selama seminggu ini. Angka biasanya hanya 65 penerbangan per-hari.(ca)
Read more ...

KH. Umar Basri Dianiaya Saat Dzikiran Subuh, Tidak Main-main, Banser Jawa Barat Ultimatum Polri Jika Tidak Menangkap Pelaku 1x24 Besok Ini Yang Akan Terjadi.......

KH. Umar Basri Dianiaya Saat Dzikiran Subuh, Tidak Main-main, Banser Jawa Barat Ultimatum Polri Jika Tidak Menangkap Pelaku 1x24 Besok Ini Yang Akan Terjadi.......
ARRAHMAH.CO.ID - Komandan...

Klik Link di Atas Untuk Membaca Berita Islam yang Sangat Bermanfaat atau Kunjungi Website Berita Islam Arrahmah di http://ift.tt/2piBoU5
Read more ...

Sebelum Menghajar KH. Umar Basri, Tersangka Teriak: Di Sini Semua Calon Penghuni Neraka Semua!

Sebelum Menghajar KH. Umar Basri, Tersangka Teriak: Di Sini Semua Calon Penghuni Neraka Semua!
ARRAHMAH.CO.ID - Pada hari...

Klik Link di Atas Untuk Membaca Berita Islam yang Sangat Bermanfaat atau Kunjungi Website Berita Islam Arrahmah di http://ift.tt/2piBoU5
Read more ...

Tak Punya Hati! Tokoh NU Jawa Barat Dianiaya Di Dalam Masjid Saat Sedang Dzikir

Tak Punya Hati! Tokoh NU Jawa Barat Dianiaya Di Dalam Masjid Saat Sedang Dzikir
ARRAHMAH.CO.ID - Pimpinan...

Klik Link di Atas Untuk Membaca Berita Islam yang Sangat Bermanfaat atau Kunjungi Website Berita Islam Arrahmah di http://ift.tt/2piBoU5
Read more ...

Mau Ziarah Kubur, Tadinya Mengira Yang Dibawanya Buku Yasin, Wanita Malaysia Ini Mengaku Khilaf Yang Dibawanya Ternyata....

Mau Ziarah Kubur, Tadinya Mengira Yang Dibawanya Buku Yasin, Wanita Malaysia Ini Mengaku Khilaf Yang Dibawanya Ternyata....
ARRAHMAH.CO.ID - Ziarah ke...

Klik Link di Atas Untuk Membaca Berita Islam yang Sangat Bermanfaat atau Kunjungi Website Berita Islam Arrahmah di http://ift.tt/2piBoU5
Read more ...

Jumat, 26 Januari 2018


ARRAHMAH.CO.ID - <!--[if...

Klik Link di Atas Untuk Membaca Berita Islam yang Sangat Bermanfaat atau Kunjungi Website Berita Islam Arrahmah di http://ift.tt/2piBoU5
Read more ...

Kamis, 25 Januari 2018

Bolehkah Musafir Menjadi Imam Shalat Jum'at?

Bolehkah Musafir Menjadi Imam Shalat Jum'at?
ARRAHMAH.CO.ID - Pertanyaan...

Klik Link di Atas Untuk Membaca Berita Islam yang Sangat Bermanfaat atau Kunjungi Website Berita Islam Arrahmah di http://ift.tt/2piBoU5
Read more ...

500 Hafizh Indonesia Ikut Seleksi Imam Masjid Bergaji 23 Juta untuk Ditempatkan di Uni Emirat Arab

500 Hafizh Indonesia Ikut Seleksi Imam Masjid Bergaji 23 Juta untuk Ditempatkan di Uni Emirat Arab
ARRAHMAH.CO.ID - Sejumlah 500...

Klik Link di Atas Untuk Membaca Berita Islam yang Sangat Bermanfaat atau Kunjungi Website Berita Islam Arrahmah di http://ift.tt/2piBoU5
Read more ...

Mayoritas Dipersekusi Juga Terjadi di Inggris

Mayoritas Dipersekusi Juga Terjadi di Inggris
Indonesian Free Press -- Agenda penting bagi para pengikut dajjal adalah melemahkan semua entitas agama, bangsa dan negara, agar kelak tidak lagi ada suatu kekuatan pun yang menghalangi mereka menguasai dunia. Dengan jargon-jargon 'demokrasi', 'toleransi', 'liberal' dan sebagainya, mereka memprovokasi dan mempersekusi bangsa-bangsa dan agama-agama besar hingga akhirnya tidak ada lagi bangsa-bangsa dan agama-agama yang berani menghalang-halangi agenda-agenda mereka.


Pada saat yang sama, mereka memporak-porandakan dan mencampur adukkan identitas bangsa-bangsa dan keyakinan agama-agama sehingga praktis tidak ada lagi identitas bangsa dan agama yang sebenarnya. Dampak nyata dari politik itu adalah tidak adanya perlawanan orang-orang Kristen terhadap tindakan Israel, ketika mereka menyerbu dan merusak Gereja Nativity, gereja suci yang dipercaya menjadi tempat kelahiran Yesus Kristus.


Seperti telah menjadi perhatian blog ini tentang persekusi terhadap rakyat Swedia dan juga negara-negara Skandinavia dan Eropa lainnya melalui arus imigran ilegal, di Inggris juga terjadi hal serupa namun dalam bentuk lain, meski arus imigrasi illegal juta terjadi. Seperti dilaporkan Breibart.com, 19 Januari, kantor berita terbesar yang juga milik pemerintah Inggris, BBC, membuka lowongan kerja yang hanya ditujukan kepada warga negara non-kulit putih.

“Newsbeat membutuhkan seorang jurnalis 'Trainee Multi-Media'. Ini adalah sebuah skema @_CreativeAccess yang hanya ditujukan kepada orang-orang kulit hitam, keturunan Asia dan minoritas non-kulit putih. Adakah yang sesuai dengan kebutuhan ini? Bagikan kepada mereka," kicau BBC Newsbeat, yang memproduseri program-program BBC Radio 1 dan BBC Radio 1Xtra.

Iklan ini pun mendapat banyak reaksi di dunia maya karena dianggap rasis, meski reaksi itu hanya sebatas itu tanpa ada aksi nyata.

Ini bukan pertama kalinya dunia broadcasting Inggris mengeluarkan iklan berbau sara dan ironisnya yang menjadi korban justru mayoritas dan warga asli Inggris sendiri. Sebelumnya ITV juga telah melakukan hal yang sama. Dan tidak hanya itu. Kepolisian Inggris juga memberlakukan kebijakan yang sama dalam rekrutmen personil-personil barunya. Demikian seperti dilaporkan Breibart.com.

Shadow Education Secretary (Ketua Komisi Pendidikan Parlemen Inggris) Angela Rayner baru-baru ini mengakui bahwa kebijakan-kebijakan yang berfokus pada 'ras dan wanita' telah berdampak buruk pada 'rantai makanan' pekerja kulit putih. Angka statistik di sektor pendidikan tinggi juga menunjukkan merosotnya angka partisipasi warga kulit putih hingga 5,5% selama 5 tahun terakhir, sementara partisipasi warga keturunan kulit hitam, Asia dan kelompok minoritas lainnya terus meningkat.(ca)

Read more ...

Rabu, 24 Januari 2018

LOGIKA UNTUK BU SAENI DAN MIRISNYA BUSUNG LAPAR ASMAT

LOGIKA UNTUK BU SAENI DAN MIRISNYA BUSUNG LAPAR ASMAT
Masih kah Kau ingat saayaang , cerita tentang warung Nasi Bu Saeni?. Bu Saeni bah Pahlawan Bangsa yang di elu elukan oleh para kaum yang menafsirkan toleransi sekuler. Bu Saeni dalam.
Kasus penutupan warung nasinya oleh satpol PP serang Ibarat mendapatkan durian runtuh. Hampir semua orang memojokan aturan kesucian bulan Ramadhan.
Perhatikan para poliTIKUS yang anti kesucian bulan Ramadhan mungkin saja berpikir bahwa lebih Suci membela Bu Saeni dibanding membela kesucian bulan Ramadhan.

Tidak tanggung tanggung President Jokowi memberikan perhatian sangat serius, saya katakan sangat serius Kalau tidak salah President Jokowi menyumbang uang untuk Bu Saeni ini, termasuk mendagri Tjahyo Kumolo.
Pada hal bulan puasa itu tidak akan membuat busung lapar baik yang melakukan puasa maupun yang tidak melakukan puasa.
Bagi mereka yang selama ini menjadi langganan warung nasi Bu Saeni tidak akan mengalami busung lapar meskipun warung nasi Bu Saeni tutup dari waktu Imsyak sampai Maghrib.
Mengapa hal sepele penutupan warung Nasi Bu Saeni ditutup satpol PP jadi ribut dan di tarik ke arah in toleransi?!?. Oh maksudnya melanggar aturan ibadah Umat Islam itu tidak masalah dinegri yang mayoritas penduduknya muslim?.
Dengan kata lain, dikatakan toleransi jika Umat Islam membiarkan saja Syariatnya di langgar?. Bisa bisa suara azan di masdjid juga dicap intolerans.
Demikian juga, ketika Anis Sandi menutup Alexis semua pada ribut juga karena DKI akan kehilangan pendapatan pajak,Wah logika Firaun .
Kembali pada logika warung nasi Bu Saeni. Suku Asmat hari, berita yang saya baca, sudah mencapai 100 orang meninggal akibat busung lapar dan gizi buruk. Apa kah di Asmat ada penutupan warung nasi Bu Saeni? akibat ada Umat Islam yang ber puasa?.
Mengapa Warung nasi Bu Saeni kalau tutup pun tidak akan membuat orang busung lapar dan gizi buruk diberitakan begitu gencarnya oleh media?
Sementara Suku Asmat yang benar benar mengalama busung lapar dan gizi buruk harus menelang korban khususnya anak anak dan balita mencapai 67 orang meninggal?, mengapa mereka dibiarkan busung lapar dan gizi buruk sampai meninggal.
Apakah di negri ini berita yang menarik itu adalah I toleransi Umat Islam?. Kasus warung Nasi Bu Saeni Mendagri Tjahyo Kumolo itu menyumbang lho, Apakah mendagri baik sebagai mentri maupun secara pribadi sudah menyumbang suku Asmat?
Demkian juga dengan media media mainstream yang pada waktu kasus warung Nasi bu Saeni jadi Head Line, dan prime time. Membiarkan suku Asmat khususnya busung lapar dan gizi buruk apakah ini ajaran toleran???.
Sepertinya di negri ini lebih banyak orang orang yang menjaga agar syariat ibadah Umat Islam tidak di terapkan dalam kehidupan sehari hari Umat Islam di Indonesia ini, di banding dengan orang orang yang peduli sesama anak Bangsa apa pun Agamanya, apapun sukunya sebab kemiskinan dan ketidak adilan adalah merupakan amanat konstitusi dan kewajiban Pemerintah dan Negara terhadap Warga negara Indonesia.
Kewajiban Pemerintah bukan hanya menjaga warung warung Nasi Bu Saeni Bu Saeni dan di eksploitasi sebagai intolerans dari Umat Islam karena sedang menjalankan puasanya.
Menurut pandangan saya pekerjaan yang paling konstitusional hari ini bagi Pemerintahan Jokowi adalah menghentikan busung lapar dan gizi buruk suka Asmat dan menindak siapa saja yang membuat busung lapar dan gizi buruk suka Asmat dan suku suku lain di Indonesia.
Habil Marati
Read more ...



Read more ...

Astagfirullah, Bom Mobil Tewaskan 22 Warga yang Tengah Shalat Subuh, Inikah yang Disebut Jihad?

Astagfirullah, Bom Mobil Tewaskan 22 Warga yang Tengah Shalat Subuh, Inikah yang Disebut Jihad?
ARRAHMAH.CO.ID - Sedikitnya...

Klik Link di Atas Untuk Membaca Berita Islam yang Sangat Bermanfaat atau Kunjungi Website Berita Islam Arrahmah di http://ift.tt/2piBoU5
Read more ...
Designed By